Terkini.id, Raja Ampat – Ketua Yayasan Bina Insan Raja Ampat (YASBIRA), Hasan Makassar, S.Pd., menyikapi kondisi badai Covid-19 dengan mengajak masyarakat untuk memulai mengadakan persediaan pangan, Sabtu 18 April 2020.
Dalam menyikapi dampak dari wabah Corona Covid 19, yang kini menjadi wabah bagi seluruh masyarakat Dunia, di Raja Ampat sendiri yang memiliki wilayah yang cukup luas dengan 80% meliputi perairan dan 20% daratan.
Tersebarnya penduduk masyarakat raja Ampat diwilayah pesisir tentu sangat merasakan dampak yang sangat signifikan utamanya terbatasnya ketersediaan semabako sebagai kebutuhan dasar masyarakat dalam menunjang kebutuhan hidup sehari – hari.
Transportasi merupakan salah satu kebutuhan masyarakat dalam menjangkau seluruh wilayah didaerah pesisir Raja Ampat.
Kebijakan walikota Sorong yang menutup akses Pelabuhan tentu sangat berdampak pada menurunnya pendistribusian sembako utk kebutuhan masyarakat oleh karenanya pemerintah daerah Raja Ampat.
Masyarakat perlu berupaya alternatif lain untuk guna mendorong jalannya akses transportasi agar menyediakan ketersediaan sembako bagi masyarakat dalam menghadapi bulan suci Ramadan.
Selain itu juga lanjut Hasan Makassar selaku Ketua YASBIRA mengajak seluruh masyarakat raja Ampat untuk bertani guna mengantisipasi dampak berkepanjangan dari wabah Korona agar tersedianya stok pangan untuk kebutuhan masyarakat sehari – hari.
Terkait dengan pertanian ini tak lepas dari perjalanan hidup Hasan Makassar saat ditunjuk sebagai Kepala Distrik Misool Barat pada beberapa tahun yang lalu mendorong masyarakat kampung Kapatcol dalam bercocok tanam dan itu dinikmati hingga saat ini.
(Reporter Sulaeman Merin)